240 Mantan Teroris Tak Tersentuh

240 Mantan Teroris Tak Tersentuh
240 Mantan Teroris Tak Tersentuh
Menurut Hendro, mempekerjakan mantan teroris punya risiko yang tinggi. Namun, potensi dan pengetahuan tentang terorisme yang mereka punya bisa juga dimanfaatkan. ''Saat ini ada sekitar 240 mantan teroris yang tidak tersentuh. Padahal, mereka bisa membantu. Sebagai contoh, kalau satpam di JW Marriott seorang mantan teroris, mungkin saja dia bisa melihat gelagat pengeboman,'' tuturnya.

Ditanya tentang pelaku bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, Jakarta, Hendro yakin adalah kelompok Noordin M. Top. ''Bukan jaringan baru,'' ungkapnya.

Prof Dr Kaelan yang bertindak sebagai promotor menyebut Hendro sebagai mahasiswa S-3 yang haus ilmu. Ada kejadian unik yang mengikuti pria bernama lengkap Abdullah Mahmud Hendropriyono itu saat studi S-3 di UGM. Menurut Kaelan, saat pertama mengerjakan penelitian, Hendro disambut dengan bom Bali II. Lalu, saat mau lulus, dia disambut bom JW Marriott II.

''Dengan gelar doktor ini, diharapkan dia bisa menyumbangkan tenaga dan pikirannya. Terutama kemampuan analisis intelijen bagi negara,'' katanya. (luf/jpnn/el)

JOGJA - Saat polisi sibuk memburu para tersangka pelaku teror bom di Jakarta, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M. Hendropriyono memaparkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News