2.555 Petugas Amankan Bandara Soetta

TANGERANG - Teror bom akhirnya sampai juga ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Kemarin, menjelang keberangkatan Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro ke Singapura, terminal 2 D Bandara Soetta dihebohkan adanya bom. Itu lantaran sebuah tas jinjing warna putih yang diduga berisi bom ditemukan di boarding lounge Terminal 2 D keberangkatan, kemarin pagi. 

    

Setelah Tim Gegana Polda Metro Jaya datang dan mengamankan bungkusan plastik yang dicurigai itu, ternyata bukan bom. Namun tas itu ditinggal pemiliknya lantaran terburu-buru hendak mengejar pesawat Singapore Airlines SQ 951 jurusan Jakarta-Singapura, yang juga ditumpangi Menhan Purnomo Yusgiantoro yang hendak ke negara Singapura lantaran ada urusan dinas.

Informasi yang dihimpun INDOPOS (JPNN Group), insiden yang sempat menggegerkan Bandara Soetta itu terjadi sekitar pukul 06.15. Peristiwa bermula ketika seorang Warga Negara (WN) Korea yang mengaku bekerja sebagai konsultan di satu perusahaan di Jakarta yang hendak ke Singapura, menemukan tas dan menyerahkan kepada seorang penumpang.

    

Karena curiga dengan titipan barang itu, penumpang warga negara Indonesia tadi melaporkan kepada polisi lantaran mengira isinya bom. Akibat peristiwa tas diduga berisi bom itu membuat pesawat Singapore Airlines jurusan Jakarta-Singapura yang ditumpangi Menhan Purnomo Yusgiantoro ditunda keberangkatannya. Lantaran pesawat yang hendak dia tumpangi itu diperiksa ulang.