26 Komoditas Pertanian Diekspor ke 30 Negara Via Tanjung Priok
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Karantina Pertanian Tanjung Priok melepas 26 ragam jenis komoditas pertanian berkualitas untuk diekspor ke 30 negara.
Kepala Karantina Pertanian Tanjung Priok Purwo Widiarto mengatakan, komoditas yang mereka eskpor sebesar 11,7 ribu ton.
“Ragam komoditas pertanian yang laris di pasar ekspor adalah manggis, tanaman hias, air kelapa, bunga pala, dan cengkeh. Totalnya Rp 219 miliar,” ujar Purwo dalam keterangannya, Sabtu (2/5).
Purwo menambahkan, hal ini patut disyukuri mengingat dalam semua kondisi serbaterbatas, Indonesia masih bisa memenuhi kebutuhan pangan nasional dan mengekspor ke 30 negara.
Karantina Pertanian Tanjung Priok sendiri tak hanya memfasilitasi produk pertanian asal sub-sektor tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan.
Namun juga memfasilitasi komoditas asal kehutanan dan perikanan.
“Masing-masing berupa bubuk kayu, rotan, mahoni, kulit kayu, dan agar laut,” imbuh Purwo.
Dalam kegiatan pelepasan eskpor ini, pihak karantina telah menuntaskan kewajiban sertifikasi karantina sesuai otoritas karantina pertanian di negara asal.
Kepala Karantina Pertanian Tanjung Priok Purwo Widiarto mengatakan, komoditas yang mereka eskpor sekitar 11 ribu ton
- Bea Cukai Teluk Bayur Bantu UMKM Manfaatkan Peluang Ekspor Lewat Program Ini
- Mantap, 140 Ton Komoditas Pinang Asal Pariaman Diekspor ke Pasar India
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi