26.808 Petani di Kabupaten Bekasi Mendapat Perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan

jpnn.com - BEKASI - Sebanyak 26.808 petani di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan.
Adapun perlindungan yang diberikan terdiri dari Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian dan seluruh iurannya dibayarkan menggunakan APBD Kabupaten Bekasi 2022.
Pemberian perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan itu merupakan hasil kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jabar.
Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin bersama Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan secara langsung menyerahkan kartu kepesertaan kepada perwakilan petani di area Pertanian Terpadu, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jabar, Jumat (9/12).
Dani berharap perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan itu bisa bermanfaat kepada para petani. "Kami merasa harus memiliki keberpihakan, kepedulian kepada petani dan salah satu langkah yang kami ambil adalah dengan memberikan perlindungan bagi para petani melalui asuransi ketenagakerjaan yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan," kata Dani dalam keterangan tertulis.
Zainudin pun memuji terobosan Pemkab Bekasi yang memberikan perhatian khusus kepada pekerja rentan, seperti petani.
"Produktivitas para petani harus terus dijaga agar mereka dapat bekerja tanpa rasa cemas sehingga menghasilkan komoditi yang berkualitas dan melimpah. Ini merupakan gerakan yang sangat baik dan patut diapresiasi," ujar Zainudin.
Zainudin mengimbau seluruh pemerintah daerah untuk bisa mengikuti langkah Pemkab Bekasi dalam memberikan perlindungan bagi petani maupun pekerja rentan lainnya.
BPJS Ketenagakerjaan memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 26.808 petani di Kabupaten Bekasi, simak selengkapnya.
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Strategi AA Kadu Menguasai Bisnis Bibit Durian Berkualitas
- Program Jasindo jadi Solusi Menyelamatkan Petani dari Risiko Gagal Panen
- Soal Perubahan Kepemimpinan Dewas dan Direksi Perum Bulog, Begini kata Pakar
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Prabowo Ingin Ongkos Haji Diturunkan Lagi