29 Balita Menderita Gizi Buruk
Kamis, 22 Maret 2012 – 08:54 WIB

29 Balita Menderita Gizi Buruk
PURWOKERTO-Persoalan gizi buruk ternyata masih menjadi PR besar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas. Ini terlihat dari masih banyaknya angka penderita gizi buruk di kabupaten ini. Bayangkan saja, dua bulan terakhir (Januari-Februari) saja sudah tercatat 29 anak yang bisa dikategorikan gizi buruk. Sejumlah kasus temuan gizi buruk seperti terakhir diungkapkan Ketua LSM Cahaya Pratama, diakui bukan sebagai gizi buruk. Namun masuk kategori gizi kurang dan penyebabnya karena penyakit bawaan lahir. Keluarga yang langsung membawa ke rumah sakit, berarti ada kemungkinan tidak memanfaatkan saluran pelayanan seperti lewat Posyandu maupun ke Puskesmas.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinkes Banyumas dr Supraptini MMr mengungkapkan penderita gizi buruk ini mayoritas dikarenakan penyakit bawaan lahir. "Kurangnya gizi, rata-rata karena asupan makanan tidak memenuhi standar. Sehingga untuk penanganannya harus ditangani penyakit dan gizinya dipenuhi," ujarnya.
Balita gizi buruk ini ada standar ukurannya, yaitu berat badang dibagi tinggi badan. Sehingga hasilnya kurang dari minus tiga standar devitrasi, baru bisa dikategorikan gizi buruk.
Baca Juga:
PURWOKERTO-Persoalan gizi buruk ternyata masih menjadi PR besar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas. Ini terlihat dari masih banyaknya angka
BERITA TERKAIT
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Tabung Gas Meledak di Cilincing, 3 Warga Terluka