29 Orang Keracunan Makanan di Koja, Pemilik Warung Minta Maaf
jpnn.com, JAKARTA - Peristiwa keracunan makanan terjadi Kampung Beting, Koja, Jakarta Utara, Minggu (24/10) kemarin.
Sebanyak 29 orang dilaporkan mengalami mual dan muntah usai menyantap nasi kotak yang dibagikan.
Atas peristiwa tersebut pemilik warung, Lidya, meminta maaf.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini. Ini murni kesalahan saya,” ujar Lidya di Jakarta, Senin (25/10).
Lidya kemudian menuturkan sudah bekerja sama dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk menyediakan makanan untuk program 'Rice Box' sejak Agustus lalu.
Dia juga menyatakan selama ini sudah memasak seribu nasi kotak untuk program Rice Box PSI.
Lidya berterima kasih kepada PSI karena lewat program Rice Box, membantu usaha kulinernya bisa tetap bertahan di masa pandemi COVID-19.
Dalam kesempatan kali ini PSI juga meminta maaf atas dugaan keracunan makanan yang terjadi dan memberikan bantuan kepada 29 korban.
Sebanyak 29 orang dilaporkan mengalami keracunan makanan di Koja, pemilik warung meminta maaf.
- Balita di Koja Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Ember Kamar Mandi
- Soal Kasus Keracunan Makanan di Panti Asuhan Purbalingga, Polisi Turun Tangan
- Hindari Keracunan, BGN Bakal Perkuat SOP Makan Bergizi Gratis
- Terima Kunjungan Murid SD Mentari, Francine Widjojo Contohkan Traktir Kucing Jalanan
- PSI: Publikasi OCCRP soal Jokowi Adalah Suara Barisan Sakit Hati
- Saling Bunuh Remaja Pelaku Tawuran Pakai Senjata Tajam di Koja