29 Ribu Orang Tercatat Sebagai Duta Perubahan Perilaku Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 mencatat sudah ada 29 ribu orang yang menjadi Duta Perubahan Perilaku per Kamis (12/11).
Jumlah itu diperkirakan terus bertambah sekaligus memberikan dampak perubahan perilaku di tengah-tengah masyarakat terkait protokol kesehatan Covid-19.
“Kalau data sampai kemarin, 26.322 orang. Data per siang ini, sudah hampir 29 ribu. Jadi pertambahannya cukup cepat dalam beberapa hari," kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B Harmadi, dalam webinar bertajuk Aksi Duta Perubahan Perilaku di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Kamis.
Sonny menerangkan, pihaknya bersama Duta Perubahan Perilaku terus mengampanyekan kepatuhan 3M, mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak di tengah masyarakat.
Sejauh ini, menurut dia, intervensi itu membuat 32 persen orang patuh terhadap protokol kesehatan.
"Sebanyak 68 persen merespons mereka menerima informasi untuk patuh 3M, tetapi hanya 32 persen yang bilang saya berkomitmen utuk melaksanakan. Selain itu dari 3,5 juta orang yang disosialisasikan ternyata ada 25 ribu menolak diedukasi," ujar Sonny.
Duta Perubahan Perilaku diharapkan mengampanyekan 3M dengan bahasa daerah dan kearifan lokal masing-masing.
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Jelang PTM 100 Persen, Bu Retno Ungkap Pelanggaran Protokol Kesehatan di Sekolah
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Ada 8 Kasus Omicron, Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Lakukan Ini