3 Aksi Nyelonong Bikin Heboh Proses Evakuasi Korban AiraAsia
Tak Terdaftar di Manifes, Duduk Manis di Heli
jpnn.com - JAKARTA - Di tengah proses evakuasi korban AirAsia QZ8501 yang dinyatakan jatuh di Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah pada Minggu, 28 Desember 2014, ada banyak sisi lain yang layat dipotret. Khususnya mereka yang mengejar berita dengan mencoba mengabaikan batas dan aturan yang sudah ditetapkan atau warga yang mencoba mengabadikan momen.
Aksi ini disebut nyelonong. JPNN mencatat, setidaknya ada tiga aksi nyelonong yang membuat heboh saat proses evakuasi AirAsia di Pangkalan Bun, Kobar berlangsung.
1. Tak Terdaftar di Manifes, Duduk Manis di Heli
Aksi ini terekam perlakuan reporter dan kameramen salah satu stasiun tv pada Sabtu, 3 Januari 2015. Dengan percaya diri, keduanya naik di atas helikopter yang hendak melakukan penyisiran.
Setelah dicek dalam manifes saat hendak berangkat, ternyata dua orang ini tidak terdaftar. Ia mengaku tidak mendaftar untuk didata dalam penyisiran karena kenal dengan pilotnya.
Tapi apapun alasannya, keduanya dipaksa tetap turun dari heli. Keduanya juga diberi pengarahan oleh aparat di Aula Base Ops Lanud Iskandar untuk tidak mengulangi perbuatannya. Heli berangkat, kedua orang yang melakukan aksi nyelonong ditinggal. (bagian1/awa/jpnn)
JAKARTA - Di tengah proses evakuasi korban AirAsia QZ8501 yang dinyatakan jatuh di Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah pada Minggu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Sampaikan Orasi Ilmiah di Untirta, Mendes PDT Minta Sarjana Balik ke Desa
- Prabowo Tegaskan Indonesia Mendukung Perdagangan Terbuka dan Adil
- Mentras Iftitah Bersilaturahmi ke Eks Mentrans AM Hendropriyono
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah