3 Alasan Rapid Test Masih Dibutuhkan
Kamis, 23 Juli 2020 – 22:51 WIB
Wakil Ketua Komite Kadin Indonesia Anton Adam Nangoy menambahkan, produk-produk alat rapid test harus memenuhi standar validasi Litbangkes dan nomor izin edar alat kesehatan (alkes) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI.
Jika produknya berkualitas sesuai rekomendasi dan dalam kondisi baik saat pengadaan, maka efektifitas hasil tes akan terjamin dan akurat.
“Pengadaan dan peredaran produk rapid test harus yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan. Ini penting sekali untuk mencegah peredaran alat rapid test black market yang belum tentu memiliki standar dan izin edar dari Kementerian Kesehatan,” pungkasnya.(mg7/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Menurut praktisi kesehatan, rapid test atau tes cepat untuk melacak penyebaran virus corona atau Covid-19, masih dibutuhkan.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
BERITA TERKAIT
- Harvey Moeis Jelaskan Soal Dana CSR, Ternyata Untuk Beli Alkes Covid-19
- Gakeslab Indonesia DKI Jakarta Lantik Pengurus Antarwaktu, Ini Program Kerjanya
- 70% Kebutuhan Alkes Masih Impor, ITB dan SCNP Hadirkan AKD Pertama untuk Jantung
- GAKESLAB Siap Bersinergi Memajukan Industri Alkes Indonesia
- Mindray Gandeng IRRA Tingkatkan Distribusi Laparoskopi di Indonesia
- PT Itama Ranoraya Berekspansi Membuka Lini Usaha Baru