3 Anggota Polri Ikut Kejuaraan Dunia Terjun Payung Dubai International Parachuting Championship

Tim accuracy putra pada kejuaraan ini diwakili atlet-atlet gabungan terbaik berdasarkan hasil Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 dari daerah DKI Jakarta, DI Yogyakarta, dan Jawa Barat.
Sedangkan tim accuracy putri pada kejuaraan ini diwakili oleh atlet-atlet muda dari provinsi Banten yang memperoleh medali perak pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 yang juga merupakan anggota Wanita Angkatan Udara (WARA).
“Dengan kondisi angin yang kurang baik dan rasa demam panggung yang dirasakan atlet-atlet putri karena bertanding dengan para juara dunia, tapi kami optimis mereka memberikan hasil terbaik pada kejuaraan ini,” jelas Helmi Nange, Manajer Tim Accuracy Putri Indonesia.
Pada nomor Formation Skydiving (4-Way), tim Indonesia diwakili oleh peraih medali emas PON Papua 2021 dari tim daerah Papua yang diisi oleh atlet-atlet dari Kopassus TNI AD.
“Tim Formation Skydive telah berlatih keras untuk mempersiapkan diri pada kejuaraan ini dan kami optimis tim dapat bersaing dengan tim-tim negara lain,” ungkap Ardya Rifiantara Manajer Tim Formation Skydiving.
Selain itu Indonesia juga akan bertanding pada nomor Indoor Skydiving yang akan diwakili oleh tim provinsi Banten dengan atlet-atlet putra dari PASKHAS TNI AU. Pada nomor ini Indonesia mengikuti di kelas 4-Way Indoor dan 2-Way Indoor. (dkk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Indonesia mengikuti kejuaraan dunia terjun payung 6th Dubai International Parachuting Championship yang diselenggarakan di Palm Jumeirah, Dubai, UAE.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Muhammad Amjad
- Wajah Baru di Polda Jateng, 2 Jenderal Melesat ke Mabes Polri
- Irjen Pol Rudi Setiawan Jadi Kapolda Jabar, Begini Rekam Jejak Jenderal Bintang 2 Itu
- Haidar Alwi: TNI-Polri Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
- Polri Kerahkan Pesawat dan Helikopter Mencari Korban Pembantaian KKB
- Kurir Pengirim Paket Kepala Babi ke Kantor Tempo Diperiksa Polisi, Begini Hasilnya
- Berkas Kasus Pagar Laut Dilimpahkan ke Kejagung, Polisi Belum Temukan Kerugian Negara