3 Blunder Ahok Menjelang Penetapan Calon Pilkada DKI
1. Penyebutan Surat Almaidah Ayat 51
Dua orang yang paling lantang mengingatkan Ahok soal penyebutan surat Almaidah ayat 51 yang ada dalam Alquran, kitab suci umat Islam.
Mereka adalah Wakil Ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah.
Menurutnya, dengan mengutip surat yang mengatur soal kepemimpinan di Alquran itu, justru Ahok yang memainkan isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
"Pernyataan Ahok justru bukan ajakan untuk persaingan sehat, namun malah menyinggung umat Islam," kata Fadli.
[Lihat: Kutip Surat Almaidah, Justru Ahok Permainkan SARA]
2. Pengakuan Sungai Bersih Karena Ahok di Google Search
Isu yang kedua adalah mantan Bupati Belitung Timur itu mengklaim realisasi pembersihan sungai dilakukan era kepemimpinannya, bukan Fauzi Bowo alias Foke.
JPNN.com JAKARTA - Jika tak ada aral melintang, KPU DKI Jakarta akan menggelar rapat pleno penetapan pasangan calon pada Sabtu 22 Oktober 2016 mendatang.
- Anies Siapkan Tim Sinkronisasi untuk Sesuaikan Program APBD DKI
- Resmi! Anies-Sandi Sebagai Gubernur dan Wagub DKI Terpilih
- Terimalah...Permohonan Maaf dari Sandiaga Uno
- Ahok-Djarot Absen Dalam Penetapan Anies-Sandi Sebagai Pemenang
- Massa Aksi 55 Siap Terima Apa pun Putusan Majelis Hakim
- Anies-Sandi Hadir, Ahok-Djarot Absen