3 Bocah Mengaku Kesakitan saat Buah Air Kecil, Mereka Sebut Nama Oknum Guru Mengaji
jpnn.com, PALEMBANG - MF, 19, oknum guru mengaji warga Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, Sumsel, ditangkap karena diduga mencabuli bocah di bawah umur.
MF yang sehari-harinya mengajar mengaji di lingkungan sekitar rumahnya ditangkap setelah dilaporkan orang tua dari tiga muridnya. Setelah korban mengeluhkan sakit saat membuang air kecil.
“Korban bercerita dengan orang tuanya. Lalu orang tua melaporkan kejadian tersebut ke kami,” terang Kasubdit 4 Renakta Polda Sumsel, Kompol Masnoni, Kamis (10/3).
Masnoni menjelaskan, ketiga korban masih berusia tujuh tahun hingga sembilan tahun.
Perbuatan bejat tersebut diduga dilakukan tersangka saat sedang mengajari murid-muridnya praktek berwudhu.
“Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Dari pengakuan korban seperti itu,” ungkapnya.
Saat dihadirkan di hadapan awak media, tersangka MF secara lantang membantah laporan keluarga korban.
Apa yang dijelaskan pihak keluarga terhadap korban adalah fitnah.
MF, 19, oknum guru mengaji warga Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, Sumsel, ditangkap karena diduga mencabuli bocah di bawah umur.
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen