3 Cara Pemerintah Genjot Ekspor

Pada tahun ini, Kemendag akan berupaya menyelesaikan perundingan dengan Iran, Uni Eropa, Mozambik, Turki, Tunisia, Bangladesh, dan Korsel.
Selain itu, akan dilakukan penyelesaian perundingan Regional Comprehensive Economic Partnership, ASEAN Economic Community, ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Agreement, ASEAN-India Free Trade Agreement, serta peninjauan kembali Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement.
Keputusan pemerintah untuk menetapkan target ekspor lebih rendah tahun ini menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) sudah sesuai dengan prediksi mereka.
Apindo memprediksi kinerja ekspor nonmigas Indonesia pada 2019 tidak akan lebih baik daripada 2018.
Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani mengungkapkan, tantangan terbesar tahun ini muncul dari potensi berlanjutnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.
Hal itu, menurut dia, akan kembali menimbulkan gangguan pada rantai pasok global, yang pada akhirnya mengganggu kinerja ekspor nasional. (agf/c17/hep)
Ketidakpastian ekonomi global membuat pemerintah tidak mau muluk-muluk mematok target ekspor.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah
- Bea Cukai Bantu UMKM di Ambon dan Malang Tembus Pasar Ekspor Lewat 2 Kegiatan Ini
- Begini Respons Gubernur Riau soal PHK 3.100 Pekerja PT Pulau Sambu
- Bea Cukai Malang Lepas Ekspor 360 Paket Produk Keripik Buah dan Sayur ke Singapura
- Pasar Batu Bara Masih Oke, Anak Usaha SGER Teken Kontrak dengan Perusahaan Vietnam
- Sikapi Kebijakan Trump, Waka MPR Tekankan Pentingnya Penguatan Diplomasi Perdagangan