3 Dampak Buruk Memberi Nasi kepada Kucing

Ketiga, kucing bisa mengalami diare.
Kucing dan anjing juga butuh asupan serat. Bila kurang serat, mereka bisa mengalami diare, tapi bila berlebihan juga bakal mengakibatkan sembelit.
Vitamin juga dibutuhkan dalam porsi yang pas. Kekurangan vitamin mengakibatkan hilang nafsu makan, sementara kelebihan vitamin bisa berujung kepada masalah kesehatan.
Lemak, sumber energi kedua baik untuk anjing dan kucing, lebih banyak diberikan pada formulasi pakan yang ditujukan untuk anjing atau kucing yang sedang bunting serta menyusui, atau hewan yang sedang sakit.
Sebab, lemak bisa meningkatkan selera makan dan menyediakan 2,5 kali energi lebih besar dibandingkan protein dan karbohidrat dengan berat yang sama.
"Namun pemberian lemak secara berlebihan tidak baik karena bisa memicu gangguan kesehatan," kata dia.
Ada dua jenis makanan dari pabrik yang ditujukan untuk anjing dan kucing, yakni makanan kering dan makanan basah.
Dia menjelaskan, makanan basah punya kandungan air yang lebih tinggi tapi dari segi nutrisi kandungan dalam makanan kering lebih tinggi.
Mulai sekarang, tolong jangan memberi nasi kepada kucing peliharaan Anda, ada 3 dampak buruk.
- 4 Manfaat Pisang Rebus Campur Madu, Bantu Jaga Tekanan Darah Tetap Normal
- Jaga Kadar Gula Darah Tetap Normal Saat Lebaran dengan 3 Cara Alami Ini
- 4 Manfaat Pisang, Turunkan Risiko Serangan Penyakit Diabetes
- Aksi Heroik Polisi Menerjang Banjir demi Evakuasi 3 Ekor Kucing
- Kabar Australia: Akhir Manis untuk Persahabatan Seekor Burung dan Anjing
- Mengenal POPCAT dan Analisa Pergerakan Harga