3 Fakta Soal Omicron yang Perlu Anda Diketahui, SIlakan Cek

3 Fakta Soal Omicron yang Perlu Anda Diketahui, SIlakan Cek
Ilustrasi - Varian baru COVID-19, Omicron. Foto: Ricardo/JPNN.com

3. Mengurangi efektivitas antibodi

Menurut Kemenkes, mutasi Omicron mampu mengurangi efektivitas antibodi monoklonal, termasuk jenis Ronopreve yang merupakan kombinasi antara Casirivimab dan Imdevimab.

Data awal menunjukkan antibodi monoklonal jenis Sotrovimab lebih baik dalam menghambat Omicron dibanding jenis lainnya.

Di Indonesia, kasus Omicron juga terjadi pada pasien yang sudah mendapatkan antibodi tambahan dari vaksinasi Covid-19

Dalam dua minggu terakhir, 46 kasus Omicron terdeteksi di Indonesia. 74 persen di antaranya terjadi pada orang yang sudah divaksin lengkap.

Meski begitu, 80 persen pasien Omicron di Indonesia tidak memiliki gejala atau bergejala ringan.

Dengan beberapa karakteristik varian Omicron ini, Siti Nadia meminta masyarakat untuk menunda perjalanan ke luar negeri karena sebagian besar merupakan imported case.

Selain itu dia juga mengimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.

Kementerian Kesehatan pada Kamis (30/12), mencatat 68 kasus Omicron yang terdeteksi di Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News