3 Hal Ini Wajib Jadi Perhatian dalam Membangun Smart City

jpnn.com, JAKARTA - Chief Digital Tech Ecosystem and Development Sinar Mas Land Irawan Harahap mengatakan konsep smart city makin menarik perhatian.
“Smart city juga harus bisa menumbuhkan ekonomi. Karena memang sudah ada investasi di lingkungan smart city,” kata Irawan dalam acara Indonesia Data and Economic Conference (IDE) Katadata 2022, dengan tema ‘Building Digital City’, Selasa (5/4).
Menurutnya, Sinar Mas Land turut mendorong terciptanya smart city di Indonesia dengan tiga tujuan, yaitu sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Namun, dalam isu sosial pihaknya memperhatikan beberapa aspek, seperti penduduk yang tinggal dan pengunjung yang datang ke calon daerah smart city tersebut.
"Jadi, saat kota pintar tersebut terwujud, baik penduduk maupun pengunjung dapat melakukan aktivitas sosial dengan nyaman, berkolaborasi, serta bersinergi," ungkap Irawan.
Selain itu, pengembang juga harus memperhatikan lingkungan sekitar. Irawan mencontohkan dalam pembangunan BSD City yang diinisiasi oleh Sinar Mas Land kawasan yang berada di Tangerang Selatan tersebut hanya memiliki 35 persen area pembangunan.
"Luas kawasan jalan dan hijau mencapai 65 persen," ucap dia.
Dengan demikian, diharapkan dapat mewujudkan kota berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang tinggal di dalamnya.
Chief Digital Tech Ecosystem and Development Sinar Mas Land Irawan Harahap membeberkan tiga kunci pembangunan smart city
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- Dairy Champ Perluas Potensi Wirausaha di Indonesia lewat Program Ibu Juara
- Pertama di Indonesia, Pertamina NRE Manfaatkan AI untuk Memastikan Keandalan PLTS
- IMF Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh di Bawah 5%, Ekonom Bilang Begini
- Genjot Ekspor, Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat kepada Produsen Tas di Jepara
- Hari Kartini; Annisa Pohan Mendorong Pemberdayaan Perempuan di Sektor Ekonomi