3 Hal yang Perlu Diketahui Tentang Cashless Society
Senin, 25 November 2019 – 17:52 WIB

Ilustrasi uang elektronik atau e-money. Foto: Jawa Pos.Com/JPNN
Di samping itu membawa uang dalam jumlah banyak dalam tas ataupun dompet dapat menarik perhatian yang berisiko mengundang aksi kriminal menjadi salah satu poin menarik bertransaksi cashless.
Namun, perlu dipahami juga secanggih apa pun teknologi yang digunakan pada sistem uang digital tetap saja ada celah yang memungkinkan terjadinya serangan cyber.
Salah satunya pencurian data dengan risiko tinggi kehilangan uang karena data diretas pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. (jos/jpnn)
Perkembangan teknologi yang kian pesat melahirkan cashless society. Istilah itu lahir dari kondisi berkurangnya penggunaan uang fisik karena tergantikan uang digital atau e-money.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Grant Thornton Indonesia Jabarkan Strategi Transformasi Digital yang Efektif
- Dampak Kebijakan Ekonomi Trump, Grant Thornton Indonesia Ungkap Strategi untuk RI
- Bank Mandiri Rayakan Penutupan Imlek 2025 Bersama Nasabah HNWI
- PPN 12% Resmi Berlaku, Grant Thornton Indonesia Jabarkan Dampaknya untuk Wajib Pajak
- Mewujudkan Transportasi Hijau Terpadu Perlu Kolaborasi Multi-Pihak
- Masuki Tahun 2025, Grant Thornton Indonesia Bagikan Tip Jitu Kelola Keuangan