3 Hari Hilang, WNA Myanmar Ditemukan Tewas di Sungai Barito

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Htet Myat Lin (22), warga negara asing (WNA) ditemukan tewas di Sungai Barito, Kalimantan Tengah.
Korban dikabarkan hilang tenggelam selama tiga hari.
"Korban ditemukan pada hari ini (Rabu 24/1) pada pukul 08.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia dan mengapung di sungai," kata Koordinator lapangan Basarnas Palangka Raya Ridwan, Rabu.
Dia menuturkan seusai dilakukan evakuasi Tim SAR Gabungan juga langsung membawanya ke Puskesmas Jenamas dengan menggunakan speedboat agar nantinya di serahkan ke pihak keluarganya.
Dalam pencarian tersebut, tim yang tergabung melibatkan Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya, Polsek Dusun Hilir, TNI, Polairud Polda Kalteng BPBD Barsel, Satpol PP Barsel serta masyarakat setempat.
"Berbagai upaya sudah dilakukan tim selama dua hari untuk mencari keberadaan korban karena yang bersangkutan dilaporkan tenggelam pada Minggu (21/1) pagi. Hingga akhirnya ada warga yang melapor ada menemukan jenazah tersebut," ucapnya.
Ridwan juga menegaskan, bahwa dalam perkara tersebut murni yang bersangkutan terpeleset dari atas kapal hingga korban mengalami tenggelam dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban murni terpeleset dan tidak ada unsur unsur kesengajaan," katanya.
WNA Myanmar ditemukan tewas di Sungai Barito setelah tiga hari dikabarkan hilang.
- 19 Juta Jiwa Jadi Korban Gempa, Junta Myanmar Masih Sibuk Urusan Perang Saudara
- Lebih dari 3.000 Orang Tewas Akibat Gempa Myanmar
- Gempa Bumi Kembali Terjadi di Myanmar Hari Ini
- Korban Tewas Gempa Myanmar Mencapai 2.700 Orang, BNPB Beri Info soal WNI
- Prabowo Bakal Lepas Misi Kemanusiaan ke Myanmar 3 April
- Indonesia Berangkatkan Pasukan Misi Kemanusiaan Gempa ke Myanmar