3 Jenjang Pendidikan di Jatim Tetap Melaksanakan PTM, Begini Teknisnya
jpnn.com, SURABAYA - Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang SMA/SMK/PKLK di Jawa Timur (Jatim) akan tetap dilakukan pada Juli 2021 mendatang.
Keputusan itu diambil setelah rapat koordinasi (rakor) dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) negeri dan swasta, serta PGRI Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (23/6).
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi mengatakan PTM akan dilaksanakan secara terbatas untuk tiga jenjang itu saja karena dalam naungan pemerintah provinsi.
Namun, kebijakan itu tetap mempertimbangkan status zonasi wilayah berbasis kecamatan.
"Pelaksanaan PTM secara terbatas ini dimaksudkan dengan tetap penerapan protokol kesehatan secara ketat," ujar Wahid, Kamis (24/6).
Zonasi yang dimaksudkan seperti zona kuning dan hijau Covid-19 diizinkan melaksanakan PTM terbatas.
Untuk kecamatan yang berzona merah dan oranye, maka tetap melakukan pembelajaran dengan cara daring.
"Untuk zona kuning tatap muka hanya 25 persen dari kapasitas ruang kelas, sedangkan hijau 50 persen," jelas dia.
Inilah teknis pelaksanaan PTM untuk tiga jenjang pendidikan di Jawa Timur pada Juli 2021 mendatang.
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan
- Bayi Perempuan Dibuang di Kebun Warga Trenggalek, Polisi Cari Orang Tua Korban
- Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul, Raih 12,1 Juta Suara
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil