3 Kebiasaan ini Bikin Panjang Umur
jpnn.com - Apakah Anda sedang menjalani pola hidup sehat? Jika ya, Anda akan mendapatkan banyak manfaat karena telah menerapkan kebiasaan-kebiasaan sehat.
Bahkan, sebuah studi baru-baru ini menunjukkan pola hidup sehat bisa memperpanjang umur Anda.
Mengutip situs Health, hasil penelitian yang telah dipublikasikan tersebut menitikberatkan pada tiga kebiasaan untuk mendapatkan umur yang lebih panjang.
Pertama, para peneliti menyarankan untuk menghindari kebiasaan merokok. Kedua, Anda harus mengontrol berat badan agar tetap seimbang, serta tidak mengonsumsi alkohol.
Kebiasaan-kebiasaan tersebut kemudian dikaitkan dengan penambahan harapan hidup hingga tujuh tahun. Di samping itu, penelitian menemukan orang yang menghindari tiga kebiasaan buruk tersebut memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik.
1. Merokok, picu masalah kesehatan.
Penelitian lain dari University of Michigan and the Max Planck Institute for Demographic Research, Jerman, juga menganalisis data terkait pola hidup masyarakat. Hasilnya, orang-orang yang tidak pernah merokok memiliki berat badan yang lebih stabil dan seimbang. Faktanya, mereka yang tidak merokok memiliki hidup lima tahun lebih panjang dibandingkan dengan orang yang merokok.
Menurut dr. Resthie Rachmanta Putri. M.Epid, kebiasaan merokok memang dapat membahayakan hampir semua organ tubuh dan akan menimbulkan berbagai penyakit. Dalam satu batang rokok mengandung 7.000 zat kimia, dan 200 jenis diantaranya bersifat karsinogenik. Karsinogenik merupakan zat yang merusak gen dalam tubuh dan dapat memicu kanker, seperti kanker paru, emfisema (kerusakan paru), dan bronkitis kronik.
Hasil penelitian yang telah dipublikasikan tersebut menitikberatkan pada tiga kebiasaan untuk mendapatkan umur yang lebih panjang.
- Stres di Tempat Kerja Picu Merokok? Kenali Gejalanya dan Alternatif Mengatasinya
- Universitas Padjadjaran dan Universitas Catania Kaji Pengurangan Bahaya Tembakau Alternatif
- Zonasi Penjualan Rokok Dinilai Bakal Jadi Pasal Karet
- APHRF 2024: Perokok Berhak Mengakses Produk Tembakau Alternatif yang Lebih Rendah Risiko
- Turunkan Prevalensi Merokok, APHRF 2024 Dukung Pemanfaatan Produk Tembakau Alternatif
- Praktisi Kesehatan: Pengurangan Risiko bagi Perokok Dewasa Jadi Fokus Pengurangan Bahaya Tembakau