3 Kiat Cegah Siswa Stres Akibat PPDB Sistem Zonasi
Ketimbang Anda terlalu memusingkannya, lebih baik ajak anak untuk berdamai dengan keadaan. Intinya adalah dicoba terlebih dulu dan jalani saja. Ketika sudah mendapatkan sekolah tetapi anak merasa tidak nyaman, Anda bisa berdiskusi lagi dengannya untuk mendapatkan pilihan lain yang lebih baik.
BACA JUGA: Banyak Ortu Protes PPDB Sistem Zonasi, Mendikbud Terima Disumpah Serapah
2. Sedari awal sudah memilih sekolah swasta yang disuka
Ketika Anda dan anak memilih untuk masuk ke sekolah negeri yang murah namun berkualitas, ada sejumlah konsekuensi yang mesti dihadapi. Mulai dari batasan nilai, sistem zonasi dan lain sebagainya. Alhasil, tingkat stres bisa menjadi lebih tinggi.
Jika Anda tak masalah dengan biaya pendidikan yang agak mahal dan tak mau terlalu ambil pusing dengan sistem zonasi, cobalah untuk mengambil opsi sekolah swasta. Kini cukup banyak pilihan sekolah swasta yang kualitasnya baik serta dapat mengembangkan potensi maupun bakat si buah hati.
3. Tetap tenang
Hal ini yang sering dilupakan oleh orang tua ketika hendak mencegah stres pada anak. Mereka tidak menyadari bahwa yang membuat si Kecil stres adalah tekanan dari orang tuanya sendiri.
Mungkin, anak tidak terlalu masalah terkait tempatnya sekolah nanti. Yang terpenting, ia tetap bisa melanjutkan jenjang pendidikan sambil belajar serta bermain. Lagi pula, anak-anak sekarang mungkin lebih memfokuskan di mana dia nanti akan berkuliah ketimbang bersekolah. Karena biasanya, untuk mewujudkan cita-cita, kampus jauh lebih berpengaruh.
Tidak semua zona memiliki sekolah negeri yang cukup untuk menampung siswa di wilayah tersebut. Sehingga, adanya sistem zonasi justru rentan membuat siswa menjadi stres.
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- 5 Jenis Teh yang Ampuh Redakan Stres dengan Cepat
- Ini 6 Cara Efektif Menjaga Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja
- 5 Khasiat Air Daun Salam Campur Madu, Bikin Stres Ambyar
- Sukarelawan Prabowo-Gibran Usulkan Perluasan Zonasi Pendidikan hingga Tingkat Provinsi
- Monitor Aktivitas Fisik dan Kesehatan dengan 5 Wearable Tech Terbaik Ini