3 Kiat Mudah untuk Mengatasi Rasa Panik
jpnn.com - Jika Anda pernah mengalami serangan panik, Anda mungkin frustrasi dan putus asa yang tidak diketahui apa penyebabnya.
Dengan mendidik diri sendiri untuk berbagai rasa panik, Anda akan dengan mudah mengontrolnya, sehingga Anda tidak harus hidup dalam ketakutan dan ketidakpastian lagi.
Beberapa strategi terapi perilaku berikut ini bisa membantu Anda mengatasi serangan panik, seperti dilansir laman MSN, Selasa (26/2).
1. Coba pernapasan diafragma
Serangan panik membuat Anda berada ke dalam tekanan psikologis karena otak Anda percaya bahwa Anda membutuhkan perlindungan (alias dalam mode bertarung atau lari).
Jadi salah satu strategi yang paling efektif adalah melakukan pernapasan diafragma. Itu karena ketika Anda mengalami serangan panik, tubuh Anda tegang dan Anda cenderung mengalami hiperventilasi.
Jenis pernapasan ini mengirimkan sinyal ke otak Anda bahwa Anda sedang berada dalam kesulitan yang mengakibatkan eskalasi fisiologis dan dengan proxy, suatu serangan panik.
Menghirup napas melalui diafragma Anda, di sisi lain, mengirimkan sinyal ke otak Anda bahwa Anda aman dan rileks, yang menenangkan fisiologi Anda dan membiarkan tubuh Anda tahu bahwa Anda tidak lagi perlu berada dalam hyper drive mode.
Dengan mendidik diri sendiri untuk berbagai rasa panik, Anda akan dengan mudah mengontrolnya, sehingga Anda tidak harus hidup dalam ketakutan dan ketidakpastian.
- Rusia Dituding Sengaja Menciptakan Kepanikan Massal, Korbankan Warga Sipil
- Wuhan Dilanda Kepanikan, Warga Serbu Pusat Perbelanjaan dan Timbun Makanan
- HMS Minta Pemerintah Hentikan Narasi yang Ciptakan Kepanikan di Masyarakat
- Catat! Virus Corona Bisa Menulari Orang yang Mudah Cemas
- Jangan Panik! Ini Kiat Mencegah Terkena Virus Corona
- Denny Cagur Panik Anaknya Terjebak dalam Lift