3 Kunci Utama Jadi Sociopreneur Ala Menaker Hanif Dhakiri
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah mendorong generasi muda untuk meniti masa depan dengan menjadi sociopreneur atau wirausaha sosial.
Sociopreneur dinilai sangat penting karena perannya mampu menopang pertumbuhan ekonomi nasional.
"Jadi, tidak hanya mengejar keuntungan bisnis,te tapi juga bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat," kata Menteri Ketenagakerjaan RI (Menaker) M. Hanif Dhakiri saat menjadi narasumber dalam acara bertajuk Sekolah Miliarder yang diselenggarakan oleh PB PMII di Jakarta, Jumat (3/8).
Pada dasarnya, sociopreneur merupakan kegiatan wirausaha yang mempunyai perhatian penuh terhadap pengembangan masyarakat di lingkungannya.
Dengan demikian, mereka mampu memberdayakan masyarakat untuk menghasilkan suatu perubahan sosial yang berujung pada kesejahteraan bersama.
"Saya ingin kalian jadi agen perubahan wirausaha sosial itu," kata Hanif.
Menurut Hanif, ada beberapa hal yang harus disiapkan generasi muda untuk menjadi sociopreneur.
Pertama, motivasi kerja keras dan berbuat kebaikan. Sebab, kerja keras merupakan kunci bagi seseorang untuk mencapai kesuksesan.
Pemerintah mendorong generasi muda untuk meniti masa depan dengan menjadi sociopreneur atau wirausaha sosial.
- Dukung Pendidikan Pesantren, Menaker Sumbang APD Covid-19
- Kemnaker – Shopee Jajaki Kerja Sama Mengembangkan Wirausaha Baru Go Digital
- Kemnaker Promosikan Inkubasi Bisnis Pelatihan Barista
- Kemnaker-LIPI Komitmen Tingkatkan Inovasi Produktivitas dan Wirausaha
- Dunia Usaha Diajak Bangun Hubungan Industrial Berkarakter Indonesia
- Menaker Minta Perubahan Ketenagakerjaan Direspons Cepat