3 Mandat Pemerintah untuk MIND ID, Nikel Jadi Komponen Kunci
"Mempercepat kehadiran industri kendaraan listrik di Indonesia sejalan sustainability pathway MIND ID dan sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama pada pilar penanganan perubahan iklim," jelas Hendi.
Tujuan pembangunan berkelanjutan sejalan dengan sustainable pathway MIND ID dalam mewujudkan komitmen pertambangan ‘hijau’ dalam mempromosikan efisiensi energi yang mengurangi jejak siklus hidup terhadap dampak lingkungan.
"Metode hemat energi dan material dalam pertambangan dan pengayaan mineral harus terus dikembangkan," tegas Hendi.
Presiden RI, Joko Widodo terus mendorong setiap industri penghasil bahan mentah atau raw material di Indonesia mulai berkomitmen untuk memikirkan hilirisasi.
Kementerian BUMN secara strategis membentuk Holding Industri Pertambangan, Mining Industry Indonesia (MIND ID).
Indonesia sangat dianugerahi kekayaan alam yang melimpah, salah satunya dalam kategori minerba.
Tercatat, pada 2021 angka produksi timah mencapai 800 ribu ton dan menduduki peringkat ke-2 dunia, komoditas batubara 38,8 miliar ton pada Juli 2022 dan menduduki peringkat ke-7 dunia.
Sedangkan tembaga 28 juta ton pada 2020, menduduki peringkat ke-7 dunia, komoditas nikel 72 juta ton sehingga menjadi terbesar ke-1 dunia, dan komoditas bauksit 1,2 miliar ton menduduki peringkat ke-6 dunia. (mcr10/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso menyatakan pihaknya memiliki tiga mandat dari pemerintah untuk dunia pertambangan Indonesia.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru