3 Masalah Besar, Pertanda Banyak Honorer jadi PPPK Paruh Waktu
jpnn.com - JAKARTA – Setidaknya sudah muncul 3 masalah serius yang dihadapi para honorer di masa pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama.
Pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama dibuka 1-20 Oktober 2024 menjadi jatah pelamar prioritas (pelamar prioritas guru dan D-IV Bidan Pendidik Tahun 2023), eks honorer K2, dan tenaga non-ASN atau honorer yang masuk database BKN.
Sebelumnya, JPNN.com mengangkat 2 masalah yang muncul, yakni berkaitan dengan pelamar kategori prioritas satu (P1) dan honorer K2.
Masalah terbaru datang dari para honorer di Pemprov Banten, yang sebagian mengaku tidak bisa mendaftarkan seleksi PPPK 2024 karena tidak ada formasi yang sesuai dengan ijazah yang dimiliki.
Tidak tertutup kemungkinan, yang dialami sejumlah honorer di Pemprov Banten juga terjadi di daerah lain.
Berikut 3 masalah serius yang muncul di masa pendaftaran PPPK 2024.
1. Banyak P1 Swasta Mengundurkan Diri demi PPPK 2024
Pelamar P1 merupakan peserta yang sudah lulus passing grade seleksi PPPK 2021, tetapi hingga saat ini belum mendapatkan formasi.
Mereka bukan hanya guru honorer yang mengajar di sekolah negeri. Sebagian merupakan guru di sekolah swasta atau P1 swasta.
Ada 3 masalah yang muncul di masa pendaftaran PPPK 2024, yang juga menjadi sinyal kuat jumlah PPPK Paruh Waktu bakal membeludak.
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Kabar Gembira untuk Pendamping PKH
- Seluruh Honorer Database BKN & Tercecer Jadi Peserta Seleksi PPPK 2024, Suket Tak Masalah
- Jumlah Honorer Ikut PPPK 2024 Tahap 2 Lebih Banyak Dibanding Gelombang 1
- Andri Berharap Supriyani Guru Honorer Lulus PPPK 2024, Tes Sebelum Sidang Putusan
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang