3 Menteri Ini Layak Diganti

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus mendapat desakan dari seluruh kalangan masyarakat untuk secepatnya melakukan ‘Reshuffle’ terhadap ‘Kabinet Kerja’ yang dibentuknya.
Banyak masyarakat menilai, jika para menteri pembantu Jokowi itu dinilai gagal membuat pemerintahan yang pro terhadap rakyat.
Mantan Aktivis 98, Taufan Hunneman mengatakan jika saat ini adalah waktu yang tepat bagi mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk melakukan perubahan di jajaran Kabinet Kerjanya.
“Reshuffle merupakan solusi yang paling tepat saat ini, untuk memperbaiki kinerja pemerintah. karena itu langkah yang harus di ambil segera adalah reshuffle kabinet,” ujar mantan penggerak Aliansi Demokrasi Rakyat 98 (Aldera 98), dalam pesan singkatnya kepada wartawan seperti yang dilansir Nonstop Online (Grup JPNN.com), Selasa (21/4).
Pria yang juga menjabat sebagai Direktur Executive Indonesia Institut For Democracy and Public Policy ini menilai, reshuffle sebaiknya dibatasi pada dua bidang.
“Saat ini kinerjanya belum maksimal antara lain di bidang tenaga kerja belum keliatan upaya untuk melindungin TKI kita dan belum ada terobosan yang berarti. Dilanjutkan dengan Menteri Perindustrian yang sampai saat ini belum cukup keliatan action (aksi) terkait soal dunia industri kita dan bidang Polkum HAM yang masih belum mampu mengatasin keamanan dalam negeri dan kadang statementnya membuat situasi makin tidak kondusif. dan tentu kepala intelejen yang saat ini Belum mampu melakukan tindakan preventif untuk mencegah radikalisme,” tegas pria yang juga bekerja sebagai Advokat ini.
Karena alasan tersebut, Lebih lanjut katanya, mantan Walikota Solo itu harus segera melakukan perubahan struktur di Kabinet Kerjanya. “Karena itulah maka dua bidang tersebut menjadi prioritas dan keharusan Jokowi untuk melakukan reshuffle, karena menyangkut kepuasan dan kinerja pemerintah kedepan,” tandasnya. (ded/nonstop/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus mendapat desakan dari seluruh kalangan masyarakat untuk secepatnya melakukan ‘Reshuffle’
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Polri
- 3 Hakim Kasus Suap Pembebasan Ronald Tannur Dituntut Penjara Sebegini
- Korban Dokter Kandungan Cabul di Garut Bertambah, Polisi Lakukan Pendalaman
- Petugas CAT Tes PPPK Tahap 2 Jangan Coba 'Main Mata' dengan Honorer
- PT SMI - eMudhra Berkolaborasi Hadirkan Identitas Digital dan Keamanan Siber Terlengkap di Indonesia
- Desa Mukti Sari Memanfaatkan Limbah Ternak untuk Kemandirian Energi