3 Saran Bang Emrus untuk Pemerintah demi Melawan Penularan Covid-19 Klaster Keluarga
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Emrus Sihombing punya saran untuk pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait cara mengomunikasikan kampanye kesehatan dalam rangka mengadang lonjakan penularan Covid-19.
Pengajar magister ilmu komunikasi di Universitas Pelita Harapan (UPH) itu mengatakan, angka kasus Covid-19 akan terus bertambah seiring penularan di klaster keluarga.
"Ini jangan kita biarkan," ujar Emrus, Jumat (4/9).
Direktur eksekutif EmrusCorner itu menambahkan, setidaknya ada tiga solusi yang bisa dilakukan pemerintah untuk melawan penyebaran Covid-19 di klaster keluarga.
Pertama, katanya, melalui kampanye komunikasi kesehatan. Menurutnya, hal itu sudah sangat urgen.
"Dengan segala kerendahan hati, saya sampaikan lagi bahwa sudah sangat urgen sekali melakukan kampanye komunikasi kesehatan secara masif, sistematis dan terstruktur untuk membangun kesadaran, sikap dan perilaku setiap warga melaksanakan protokol kesehatan secara nasional hingga di tingkat keluarga," tuturnya.
Oleh karena itu Emrus menyarankan agar Presiden Jokowi dan seluruh kepala daerah di Indonesia melibatkan para pakar atau ilmuwan komunikasi.
"Mereka sangat mumpuni melakukan kampanye komunikasi kesehatan tersebut," ungkap dia.
Penyebaran Covid-19 klaster keluarga harus dicegah dengan kampanye komunikasi kesehatan, menegakkan aturan dan pemberian sanksi bagi pelanggar protokol, serta meningkatkan kesadaran diri.
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Pengamat Minta Penegak Hukum Bijak Ungkap Fakta di Luar Persidangan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Pengamat Minta Pejabat Negara Tak Dukung Munaslub Kadin
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19