3 Strategi OJK Kembangkan Pasar Modal
Rabu, 24 April 2019 – 08:38 WIB
“Indonesia pun mampu keluar dari tekanan dinamika global dari normalisasi suku bunga dan tensi perang dagang AS Tiongkok,” kata Wimboh.
Wimboh juga melaporkan kepada para investor bahwa sejak awal 2019 nilai tukar rupiah mulai stabil dan kinerja IHSG terus meningkat bersamaan dengan masuknya modal asing.
Hal itu seiring positifnya persepsi investor global terhadap prospek ekonomi Indonesia.
Adapun tingkat inflasi Indonesia stabil dan cukup rendah yang berada di level 2,48 persen pada Maret 2019.
“Stabilitas dan kinerja sektor jasa keuangan terjaga dengan baik dengan didukung tingkat permodalan dan likuiditas yang memadai,” kata Wimboh. (uji sukma medianti/jpc/jpnn)
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, pihaknya memiliki tiga inisiatif untuk mengembangkan pasar modal di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Prudential Indonesia Berdayakan Lebih dari 20 Juta Perempuan Cerdas Kelola Keuangan
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak
- ISACA Indonesia Dorong Penguatan Keamanan Digital dan Tata Kelola Teknologi
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO