3 Sukarelawan Wanita ini Punya Pengalaman Hebat Menangani COVID-19
Setelah 1,5 tahun mengabdi untuk menangani COVID-19 di Jakarta, dia memutuskan untuk pergi ke Flores dan merawat pasien-pasien di sana.
Keinginannya untuk mengabdi di luar Jakarta didorong dari pengalamannya bekerja di berbagai daerah dan menemukan fakta bahwa fasilitas kesehatan di sana tidak sebagus dan selengkap di ibu kota.
"Saya mikir, kalau di Jakarta (COVID-19) saja begini, bagaimana yang di daerah?" katanya.
Menjadi dokter yang berkutat di kebencanaan merupakan panggilan hati yang memberinya.
Kesibukan yang dia lakukan tidak terasa seperti pekerjaan, semuanya dinikmati dan terasa mengalir begitu saja.
Semangat yang sama dirasakan ketika dia bertemu dengan tenaga kesehatan dari TNI dan Polri, katanya.
Dia berharap pemerintah bisa memperhatikan seluruh daerah di Indonesia agar akses kesehatan merata hingga ke tempat yang terpencil.
Dia juga berpesan agar biaya tes usap PCR yang diturunkan untuk meningkatkan pelaksanaan testing tidak melonjak di luar Jakarta karena alasan logistik.
Tiga sukarelawan wanita ini punya pengalaman hebat dalam membantu menangani krisis pandemi COVID-19.
- Kesaksian Sopir Ambulans tentang Kondisi Brigadir J, Bikin Merinding
- Kesaksian Sopir Ambulans Pengevakuasi Brigadir J, 2 Kali Kaget, Ada Darah Segar
- Sopir Ambulans Sebut Jenazah Brigadir J Sempat Dibawa ke IGD RS Polri
- Sopir Ambulans di Gowa Dikeroyok Remaja, Polisi Bergerak
- Ambulans Masuk Jurang Malam Hari, Sopir Bertahan Semalaman Seorang Diri
- Video Sopir Ambulans Berdurasi 22 Detik Viral, Polisi Turun Tangan