3 Tantangan Besar Produksi Pertanian Indonesia
Ketiga, kata dia, adalah perubahan iklim dan dampaknya pada siklus produksi petani.
Perubahan pola curah hujan, dan peristiwa cuaca ekstrem yang belakangan lebih sering pada akhirnya juga turut mempengaruhi hasil panen dan kualitas produksi pertanian.
"Diperparah dengan minimnya pengetahuan dan sumber daya pertanian dalam penerapan praktik pertanian berkelanjutan sehingga dampak perubahan iklim lebih sulit untuk dibendung," ujar Moeldoko.
Namun, di balik berbagai tantangan yang dihadapi oleh petani kecil, potensi produksi pertanian petani masih dapat terus dikembangkan melalui berbagai usaha dan kerjasama baik dari pemerintah dan pelaku industri penunjang seperti produsen pupuk dan bibit.
Syaratnya, lanjut Moeldoko seluruh pihak harus memaksimalkan potensi tersebut.
"Ke depannya ketahanan pangan dan mitigasi krisis pangan di Indonesia dapat tercapai sehingga stok pangan dapat lebih terjamin baik dalam segi kuantitas maupun kualitasnya," ungkap Moeldoko.
Selain itu, dengan dimaksimalkannya sumber daya manusia dan praktik penerapan pertanian berkelanjutan, perekonomian dan kesejahteraan petani kecil di Indonesia dapat diprediksikan meningkat dari sebelumnya.
Seminar tersebut dihadiri oleh sejumlah pengambil kebijakan dalam ekosistem pertanian, yakni Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi, beberapa anggota Komisi IV DPR-RI, dan sejumlah ahli pangan seperti ahli Pangan IPB Prof Dwi Andreas.(mcr10/jpnn)
Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko mengungkapkan tiga tangan besar produksi pertanian Indonesia
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Rakor Oplah di Sulsel, Plt Dirjen Hortikultura Tekankan Pentingnya Pergerakan Cepat
- BRI Life Beri Perlindungan Asuransi Mikro Bagi 35.224 Petani & UMKM di Jawa Barat
- Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik, ENTREV Hadir di Electricity Connect 2024
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET
- Rembuk Tani jadi Cara Pupuk Indonesia Penuhi Kebutuhan Petani Sragen
- Wisuda ke-6 Matana University Siap Ciptakan Kampus Berinovasi