3 Tantangan TNI di HUT ke-76 Versi Pak Sukamta
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Sukamta menyebut ada tiga tantangan besar yang perlu dihadapi TNI pada perayaan HUT ke-76 pada 5 Oktober 2021.
Pertama, kata Wakil Ketua Fraksi PKS, adanya ancaman keamanan regional dengan memanasnya situasi di Laut China Selatan (LCS).
Sebab, kata Sukamta, posisi Indonesia dekat dengan episentrum konflik LCS akan rawan menjadi area perang proxy dan adu pengaruh antar kekuatan besar seperti China dan Amerika.
Menurutnya, bukan tidak mungkin skala konflik di LCS bisa berkembang menjadi perang terbuka.
"Jika ini terjadi, dampak secara ekonomi akan sangat berat bagi negara-negara di sekitarnya," ujar Sukamta melalui layanan pesan, Selasa (5/10).
Menurut dia, Indonesia sebaiknya mengembangkan kemampuan militer agar punya posisi lebih kuat dalam skala regional menyikapi konflik di LCS.
Selanjutnya, kata Sukamta, tantangan kedua yang dihadapi TNI mengantisipasi gerakan separatisme di Papua.
Selain itu, TNI juga perlu mengantisipasi gerakan ekstrimisme berbalut sentimen agama dan ancaman disintegrasi mengacu sentimen politik yang mengarah kepada pembelahan masyarakat.
Anggota DPR Sukamta menyebut salah satu tantangan besar yang dihadapi TNI ialah ancaman keamanan regional dengan memanasnya situasi di Laut China Selatan
- 3 Kapal Perang China Berlabuh di Jakarta, Ada Apa?
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- KAI Prioritaskan Kenyamanan dan Keamanan Penumpang saat Nataru
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB