3 Tokoh Besar yang Bermain, Jokowi Tidak Termasuk
jpnn.com, JAKARTA - Peta pencalonan di Pilgub Jatim terbilang paling konkret dibanding Jabar, Jateng, dan Bali.
Sejak sebulan lalu sudah ada dua pasangan calon (paslon) yang hampir pasti bertarung. Yakni Saifullah Yusuf-Abdullah Azwar Anas dan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.
Paslon pertama diusung PDIP-PKB, sedangkan pasangan kedua menjadi andalan koalisi Partai Demokrat, Golkar, PPP, Nasdem, dan Hanura.
Di Jawa Barat (Jabar), hanya koalisi Partai Gerindra, PKS, dan PAN yang sudah resmi mengusung Mayor Jenderal TNI (purnawirawan) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu sebagai bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub).
Beberapa tokoh yang diprediksi bakal maju antara lain Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar, Ridwan Kamil, dan Anton Charliyan.
Ada pula nama-nama lain seperti Uu Ruzhanul Ulum, Syaiful Huda, dan Iwa Karniwa. Hingga pergantian tahun 2017, belum ada paslon lain yang sudah dideklarasikan secara resmi.
Kondisi serupa terjadi di Jateng. Hanya koalisi Partai Gerindra, PAN, dan PKS yang sudah mendeklarasikan pencalonan Sudirman Said sebagai bakal cagub. Tapi, wakilnya pun masih belum pasti.
Bagaimana PDIP yang menjadi pemenang pemilu? Partai banteng itu dikabarkan bakal mengusung sang incumbent Ganjar Pranowo. Memang ada beberapa nama lain yang muncul.
Pengamat politik Siti Zuhro menilai, ada tiga tokoh besar yang sangat menentukan dalam pilkada serentak 2018 mendatang.
- Survei Axispol: Elektabilitas Muflihun-Ade Unggul di Pilkada Kota Pekanbaru
- Relasi Siap Menangkan Wahyu-Ali dan Khofifah-Emil di Kota Malang
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Menjelang Pilkada Serentak, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Minta Guru Tidak Golput
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada