3 Tokoh Perempuan ini Layak Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional
jpnn.com - JAKARTA - Tiga tokoh perempuan masing-masing Johanna Tumbuan Masdani, The Sin Nio, dan Ni Sombro, dinilai layak untuk ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Menurut Komnas Perempuan, ketiganya layak ditetapkan sebagai pahlawan nasional mengingat jasa-jasa mereka bagi bangsa.
Johanna adalah perempuan pembaca naskah Sumpah Pemuda 1928 asal Sulawesi Utara.
The Sin Nio merupakan seorang pejuang kemerdekaan dalam masa revolusi Indonesia.
Sementara Ni Sombro adalah seorang empu pembuat keris dari Bumi Parahyangan di era Pajajaran.
Demikian dikemukakan Wakil Ketua Komnas Perempuan Mariana Amiruddin.
Dia mengatakan hal tersebut pada webinar 'Peringatan Hari Pahlawan Nasional 2022 bertajuk Merayakan Perempuan Nusantara, Pahlawan Kita' di Jakarta, Kamis (10/11).
Mariana Amiruddin mengkritisi sejarah perjuangan pahlawan perempuan yang dinilainya kurang tampil dalam narasi besar tokoh kepahlawanan nasional.
Tiga tokoh perempuan ini dinilai layak untuk ditetapkan sebagai pahlawan nasional, begini alasannya.
- Napoleon Der Bataks: Kisah Perjuangan Tuan Rondahaim Saragih
- 6 Syarat Khusus Pahlawan Nasional dan Hak Prerogatif Presiden: Perspektif Napoleon Der Bataks
- PUI Usulkan Margono Djojohadikusumo Mendapat Gelar Pahlawan Nasional
- Gelar Bedah Buku, PARA Syndicate & NCBI: Tuan Rondahaim Saragih dari Simalungun agar Ditetapkan Jadi Pahlawan Nasional
- Merespons Pernyataan Abdul Rasyid Perihal Pilgub Kalteng, Tokoh Perempuan Dayak: Tidak Objektif
- Perempuan yang Kerja Rumahan Lebih Rentan jadi Korban Eksploitas dan Kekerasan