30 Desainer dan 24 UMKM Ramaikan Ramadan Rhapsody 2025

30 Desainer dan 24 UMKM Ramaikan Ramadan Rhapsody 2025
Sebanyak 30 desainer dan 24 UMKM dengan beragam karakteristik koleksi berpartisipasi pada Ramadan Rhapsody 2025. Foto: Ramadan Rhapsody

jpnn.com, BEKASI - Ramadan Rhapsody 2025 resmi digelar di Main Atrium, Ground Floor, Pakuwon City Mall Bekasi, pada Sabtu (22/3).

Acara yang digelar pada 18 Maret-18 April itu akan menghadirkan fashion show koleksi desainer kenamaan tanah air, talkshow, workshop, acara musik menghadirkan penyanyi kenamaan, sustainable art preview, dan exhibition.

Ketua Fashion Rhapsody Ariy Arka mengungkapkan pemilihan nama Ramadan Rhapsody.

Dia menjelaskan nama Ramadan Rhapsody memiliki arti menjalin hubungan baik dengan individu maupun kelompok dengan latar berbeda suku, ras, dan agama serta budaya.

“Kami memilih tema Ramadan in Harmony merujuk pada suasana penuh kedamaian, kebersamaan, dan keselarasan di tengah keberagaman selama bulan suci Ramadan. Harmonisasi keberagaman tersebut lantas diwujudkan melalui karya para desainer terkemuka di pagelaran Ramadan Rhapsody,” kata Ariey Arka dalam siaran persnya, Senin (24/3).

Terdapat lebih dari 30 desainer dan 24 UMKM dengan beragam karakteristik koleksi berpartisipasi pada penyelenggaraan perdana di jantung kota Bekasi tersebut.

Ramadan Rhapsody, menurut Ketua Pelaksana Ramadan Rhapsody Leny Rafael, merupakan wadah bagi para pelaku dan pencinta fesyen tanah air, khususnya Bekasi untuk berbagi cinta dan kebahagiaan.

“Dengan hadirnya Ramadan Rhapsody dapat menumbuhkan gairah serta bisa memberikan dampak langsung, khususnya kepada masyarakat Bekasi tentang ekosistem fasyen muslim, dan mendukung program pemerintah dalam menggerakkan ekonomi melalui penguatan UMKM di Bekasi,” kata Leny Rafael.

Ajang tersebut akan dihadiri belasan desainer ternama, seperti Ariy Arka, Ayu Dyah Andari, Dana, Erdan, Kunce Manduapessy, Lenny Rafael, Rudy Chandra, Yoyok Prasetyo dan designer lainnya dengan karya-karya kreatif dari pelaku industri modest fashion Indonesia.

Industri mode muslim di tanah air terus berkembang pesat dan berpotensi menjadi pusat mode muslim dunia.

Sebanyak 30 desainer dan 24 UMKM dengan beragam karakteristik koleksi berpartisipasi pada Ramadan Rhapsody 2025.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News