30 Siswa jadi Korban Guru Dd, Bejat, Aksi Itu Dilakukan di Kelas
jpnn.com, CIANJUR - Oknum guru salah satu Madrasah Ibtidaiyah di Cianjur, Jawa Barat, melakukan pencabulan terhadap puluhan orang siswa.
Aksi bejat yang dilakukan tersangka Dd sejak dua tahun terakhir.
Keterangan yang dihimpun menyatakan, Dd kerap melakukan aksi bejatnya di ruang kelas dengan ancaman nilai buruk bagi siswa yang menolak dan melapor.
Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Anton mengatakan, perbuatan bejat oknum guru olahraga itu terungkap setelah beberapa orang tua siswa merasa curiga dengan nilai anaknya cukup tinggi, padahal anak-anak mereka tidak pernah belajar.
Setelah dibujuk beberapa orang tua, anak-anak mereka mengaku kerap mendapatkan perbuatan tidak senonoh dari Dd.
"Orang tua korban melaporkan hal itu ke Markas Polres Cianjur, hingga akhirnya kami tangkap pelaku. Di hadapan petugas, dia mengakui telah menjalankan aksinya sejak dua tahun yang lalu, pada saat jam istirahat atau ketika siswa hendak pulang," kata Anton, Senin (14/12).
Hingga saat ini, kata Anton, pelaku mencatat ada 30 orang siswa yang menjadi korban s*domi di sekolah itu, namun baru sembilan orang tua siswa yang sudah melaporkan kejahatan itu ke Markas Polres Cianjur.
Polisi memperkirakan jumlah korban akan bertambah seiring pengembangan yang dilakukan tehadap pelaku.
Oknum guru Madrasah Ibtidaiyah ini benar-benar sangat keterlaluan. Sudah 30 siswa jadi korban aksi bejat Dd.
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- 4 Begal Sadis Lintas Kota Diringkus Polres Cianjur, Terancam Lama di Penjara
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil