31 Pengendara Pengguna Sirene dan Rotator Ilegal Kena Razia
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 31 kendaraan yang menggunakan sirene dan rotator ilegal ditilang pada operasi gabungan hari pertama, Rabu (11/10).
"Yang ditilang 31 kendaraan. Di mana kami sita barang bukti 14 SIM dan 17 STNK milik pengemudinya," kata Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto dalam keterangan yang diterima Kamis (12/10).
Dia menjelaskan, dari seluruh wilayah yang di berada di bawah Polda Metro Jaya, daerah Jakarta Pusat paling banyak pelanggaran. "Terdapat sepuluh kendaraan yang ditilang," jelas Budiyanto.
Disusul dengan Tangerang Kota yang mencapai empat pelanggaran lalu Jakarta Selatan dengan tiga pelanggaran.
Sisanya terbagi di masing-masing wilayah di DKI Jakarta.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menggelar operasi gabungan untuk menjaring kendaraan yang menggunakan sirene atau rotator ilegal. Operasi tersebut akan dilaksanakan pada 11 Oktober sampai 11 November 2017.
Operasi gabungan ini melibatkan POM TNI dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. (Mg4/jpnn)
Sebanyak 31 kendaraan yang menggunakan sirene dan rotator ilegal ditilang pada operasi gabungan hari pertama, Rabu (11/10).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya
- Letjen TNI (Purn) Sumardi Melantik DPD Pejuang Bravo Lima Daerah Khusus Jakarta
- Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Jakarta Pusat Dapat Nikmati Layanan Air PAM
- 34 Persen Pelajar SMA di Jakarta Terindikasi Gangguan Mental Emosional
- Sambut Natal, Touring Bela Negara Series Santuni Panti Asuhan di Jakarta Selatan
- Jakarta Hari Ini Diprakirakan Diguyur Hujan pada Pagi-Siang