31 TKI 'Hilang' di Shelter Batam
Diduga Suap Oknum Petugas Dinsos
Rabu, 03 Agustus 2011 – 10:43 WIB
SEKUPANG- Dari 34 TKI yang dititipkan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) di Shelter Dinas Sosial Batam di Sekupang, Selasa (2/8), tinggal tiga orang. 31 di antaranya sudah tak di tempat lagi. Ada dugaan, mereka pergi setelah memberikan uang ke petugas Dinsos. Kasi Korban Tindak Kekerasan dan Pekerja Migran Dinsos Batam Miftahul Azhar membantah pihaknya mengeluarkan para TKI itu setelah mendapatkan uang. Dia mengatakan sama sekali tidak meminta uang dari para calon TKI tersebut. Pihaknya malah secepatnya akan memulangkan para calon TKI tersebut ke kampung halaman masing-masing.
Terkuaknya kasus itu berdasarkan pengakuan salah satu TKI yang masih tinggal di Shelter. Menurutnya, kawan-kawannya bisa pergi setelah memberikan uang Rp200 ribu per orang kepada oknum petugas Dinsos.
Baca Juga:
Pantauan Batam Pos di Shelter, Selasa (2/8), hanya tiga orang TKI yang masih tidur-tiduran di dalam kamar yang telah disediakan oleh Dinas Sosial tersebut. "Ada yang minta duit kalau mau keluar. Saya tak bisa keluar karena tak punya duit," katanya.
Baca Juga:
SEKUPANG- Dari 34 TKI yang dititipkan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) di Shelter Dinas Sosial Batam di
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel