34 Persen Penduduk Tak Masuk DPT
Kamis, 04 Juni 2009 – 16:54 WIB
JAKARTA – Banyaknya protes warga yang tidak masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilu legislatif 9 April lalu diprediksi bakal terulang pada DPT pilpres Juli mendatang. Temuan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) menyebutkan, setidaknya sebanyak 34 persen penduduk belum terdata di DPT pilpres. Lebih lanjut Daniel mengatakan, kejanggalan DPT pilpres sudah tercium JPPR ketika dari DPT pileg ke DPT pilpres hanya ada penambahan sekitar lima juta pemilih. Penambahan yang tidak signifikan ini belum belum dijelaskan oleh KPU.
”Berdasarkan percermatan kita terhadap DPT pilpres, ada sekitar 34 persen warga yang belum terdata. Mereka ini tidak terdata karena tidak terfasilitasi dengan baik oleh KPU baik pusat, daerah dan kabupaten/kota. Hal ini sangat kami sesalkan,” ujar Koordinator Nasional JPPR Daniel Zuchron di sela-sela diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Kamis (4/6).
Baca Juga:
Lebih disesalkan lagi, KPU hanya memberikan imbauan kepada masyarakat yang belum terdata untuk secara pro aktif datang ke KPU kabupaten/kota agar bisa terdata. JPPR yakin, imbauan KPU itu tidak efektif.
Baca Juga:
JAKARTA – Banyaknya protes warga yang tidak masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilu legislatif 9 April lalu diprediksi bakal terulang pada
BERITA TERKAIT
- Ratusan Orang di Klaten Deklarasikan Gerakan Jateng Muda
- Elektabilitas Pramono-Rano Karno Tinggi di Semua Wilayah Jakarta
- Menjelang Pemungutan Suara, Bawaslu Minta Pengawas Pilkada 2024 Bikin LHP Secara Detail
- Ahmed Zaki Iskandar Minta Kader Golkar Bekerja Keras Memenangkan Ridwan Kamil-Suswono
- Ridwan Kamil Janji Mau Bikin Jakarta Maju Tetap Berkeadilan
- Membangun Jakarta Bareng Anak Muda, RK Ecosystem Kenalkan Program Kolaborasi ala RIDO