350 PNS Bersihkan Monas

Pascapesta rakyat atau yang dikenal dengan istilah PRJ, menyisakan sampah yang berserakan di mana-mana di kawasan Monumen Nasional (Monas). Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menggelar aksi bersih-bersih di kawasan monumen kebanggaan warga DKI tersebut.  
     
Aksi simpatik itu digagas dan dipimpin langsung Wali Kota Jakarta Pusat, Seafullah bersama 350 jajarannya. Turut pula Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Rustam Effendi dan Sekretaris Kota (Sekot) Jakarta Pusat, Bayu Meghantara. Ratusan PNS itu terdiri dari seluruh pegawai kecamatan dan kelurahan se-Jakarta Pusat.

Pembersihan dilakukan di luar cawan Monas mulai dari sisi Monas Utara, Timur, Selatan serta Barat. Awalnya seputar areal tersebut, banyak sampah yang berserakan berupa sisa kulit kacang, puntung rokok dan tutup botol minuman ringan, serta tisu. Tapi setelah dibersihkan, kawasan itu langsung kinclong.
     
Nampak Saefullah dengan menggunakan sapu lidi tanpa sungkan-sungkan bersama pejabat lainnya langsung menyapu kawasan Monas. Kotoran seperti sisa kulit kacang, puntung rokok dan tutup botol minuman ringan yang terdapat pada sela-sela batu andesit/granit juga dibersihkan.
     
Bahkan, Saefullah juga menyemprotkan air dari slang mobil pemadam kebakaran untuk membersihkan granit yang ada di Monas dari berbagai kotoran. Setelah dibersihkan, semua sisa kulit kacang, puntung rokok, tutup minuman ringan serta tanah merah yang terdapat di batu granit langsung hilang.
     
Dalam aksi itu, Pemkot Jakarta Pusat menyiagakan dua unit mobil pemadam kebakaran dan menghabiskan 80.000 meter kubik air. Sebelum melakukan aksi kebersihan kawasan Monas, Saefullah didampingi Rustam Efendi dan Bayu Meghantara melakukan senam bersama dengan pegawai dan pejabat di lingkungan kantor Wali Kota Jakarta Pusat.
     
”Saya ingin kawasan Monas yang merupakan kebanggaan warga Jakarta bersih seperti semula, agar para pengunjung saat datang ke Monas merasa nyaman dan bersih. Tidak merasa takut baju maupun celananya kotor. Coba tuh lihat sela-sela batu andesi atau granit masih banyak sisa kulit kacang, puntung rokok dan tutup botol yang tidak terjamah petugas kebersihan,” ujar Saefullah saat kerja bakti, Jumat (27/6).
     
Usai acara, Saefullah tak lupa menguncapkan terima kasih kepada seluruh pegawai di jajarannya yang telah berpartisipasi membersihkan kawasan monas. ”Saya senang meski lelah tapi kawasan Monas kembali kinclong,” ungkap wali kota yang akrab disapa Bang Ipul itu. (dni)