36 ASN Lulusan IPDN Diharapkan Jadi Motor Perubahan di Daerah

36 ASN Lulusan IPDN Diharapkan Jadi Motor Perubahan di Daerah
IPDN meluluskan 36 ASN yang diharapkan menjadi motor perubahan di daerah masing-masing. Foto: IPDN

Hadi Prabowo juga menekankan pentingnya pemahaman tentang dasar-dasar pemerintahan, termasuk Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan.

“Tingkatkan pengabdian, integritas, dan inovasi dalam pelayanan publik. Jadilah ASN yang profesional, disiplin, dan bebas dari praktik KKN,” tegasnya.

Para lulusan program ini merupakan ASN yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Kabupaten Garut, Bandung Barat, Brebes, Bone, hingga Ogan Komering Ulu. Rektor IPDN mengapresiasi para kepala daerah yang telah mendukung pendidikan ASN di IPDN.

“Saya berharap mereka yang telah menyelesaikan pendidikan ini dapat menghadirkan tata kelola pemerintahan yang baik, serta menghindarkan diri dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme,” tambah Hadi.

IPDN juga berharap para pamong praja ini dapat berperan strategis dalam percepatan pembangunan, pembinaan sosial, serta penguatan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Saudara-saudara adalah ujung tombak pemerintahan daerah. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan NKRI,” pungkas Hadi.

Dengan kelulusan ini, IPDN menegaskan komitmennya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang terus melahirkan ASN profesional dan berintegritas, siap mengabdi demi pembangunan Indonesia yang lebih baik.

Mahasiswa Program Studi Profesi Kepamongprajaan yang baru lulus ini merupakan ASN dari beberapa Kabupaten/Kota di Indonesia, yakni Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Garut, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Subang, Kabupaten SUkabumi, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Brebes, Kabupaten Bone dan Kabupaten Ogan Komering Ulu.(esy/jpnn)

IPDN meluluskan 36 ASN yang diharapkan menjadi motor perubahan di daerah masing-masing.


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News