36,93% Dijadikan Kawasan Hijau, Kota Baru Parahyangan Raih Sertifikasi Emas Greenship

Dari segi energi, penerangan kawasan dirancang efisien dan bebas polusi cahaya. Setiap unit hunian juga dilengkapi dengan pemanas air bertenaga surya, mengurangi ketergantungan pada energi fosil.
Tidak hanya ramah lingkungan, Tatar Nilapadmi juga mengangkat budaya lokal Sunda dalam penamaan jalan dan fasilitasnya.
Kawasan ini aktif mendukung pelestarian budaya melalui kegiatan edukasi seperti pelatihan membatik dan pertunjukan seni tradisional, menciptakan harmoni antara modernitas dan kearifan lokal.
Keberhasilan Tatar Nilapadmi tidak lepas dari peran PT Yodaya Hijau Bestari sebagai konsultan keberlanjutan sejak tahap awal perencanaan.
Kolaborasi ini menjadikan Tatar Nilapadmi sebagai contoh nyata bagaimana kawasan hunian dapat dirancang untuk mendukung pengurangan emisi karbon, konservasi lingkungan, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Kami berkomitmen menjadikan Kota Baru Parahyangan sebagai kawasan yang tidak hanya nyaman, tetapi juga berkontribusi nyata bagi pelestarian lingkungan,” pungkasnya. (esy/jpnn)
36,93 % dijadikan kawasan hijau membuat Kota Baru Parahyangan meraih sertifikasi Emas Greenship
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mesyia Muhammad
- Raih Penghargaan dari PWI Jatim, Wamen Viva Yoga: Ini Pelecut untuk Tingkatkan Kinerja
- Konsisten Terapkan Tata Kelola yang Baik, Tugu Insurance Kantongi Sertifikasi Ini
- Pemkot Denpasar Dinilai Berkinerja Tinggi dalam Pemerintahan Daerah
- Dokter Estetika Asal Banjarmasin Ini Raih Penghargaan Internasional di Korea Selatan
- Telkom Indonesia Raih Penghargaan LinkedIn Top Companies Selama 4 Tahun Berturut-turut
- Gloria Nababan Raih Gelar The Winner Asianista Internasional 2025 di Singapura