385 KM Jalur Mudik Bogor Rusak Berat

385 KM Jalur Mudik Bogor Rusak Berat
385 KM Jalur Mudik Bogor Rusak Berat
BOGOR–Pekan terakhir jelang Lebaran, hilir mudik kendaraan dari dan menuju Kota Hujan mulai mengalami peningkatan. Tapi awas, pemudik harus ekstrawaspada saat berkendaraan. Lubang, pasir batu (sirtu) dan kerikil tajam, siap menguji nyali pengemudi di beberapa titik di sepanjang jalur mudik kota dan Kabupaten Bogor.

Bukan sepele, sedikitnya 381 kilometer jalan rusak berat dan 100,1 kilometer rusak ringan, siap menghadang para pemudik. Terparah, kondisi ruas jalan di jalur Bogor-Banten, tepatnya di Kecamatan Jasinga, Tenjo, dan Parungpanjang. Tak ada lagi kesempatan untuk memperbaiki. Rata-rata lubang memiliki lebar satu meter dengan kedalaman 20 sentimeter.

Data pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan wilayah Jasinga, jalur Jasingan-Tenjo sepanjang 18,7 kilometer dalam kondisi rusak berat. Pemandangan serupa juga dirasakan di jalur Tenjo-Singabangsa Kecamatan Tenjo, sepanjang 5,4 kilometer dan Jasinga-Koleang sepanjang 7,6 kilometer. Namun, yang terparah berada di jalur Tenjo-Cilejet sepanjang 15,2 kilometer.

Sementara di jalur Pingku-Kampung Asem Cikuda mengalami kerusakan berat sepanjang 10,1 kilometer. Kerusakan parah juga terdapat di jalur Singabraja-Babakan sepanjang 3,6 kilometer. Untuk wilayah Jasinga, dari jumlah 38 ruas jalan dengan panjang 173 kilometer, kondisi jalan rusak ringan mencapai 21 kilometer.

BOGOR–Pekan terakhir jelang Lebaran, hilir mudik kendaraan dari dan menuju Kota Hujan mulai mengalami peningkatan. Tapi awas, pemudik harus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News