4 Aksi Nekat Mahasiswa Menentang Jokowi
Aksi nekat lain yang dilakukan mahasiswa adalah menurunkan baliho ucapan selamat kepada Jokowi-JK yang dipercaya memimpin Indonesia. Baliho itu diturunkan di depan kantor PDIP, Riau, Selasa (18/11).
Demonstran yang umumnya menggunakan sepeda motor, menyeret baliho tersebut di jalan dan disiram comberan. [Baca: Disiram Air Comberan, Baliho Jokowi-JK Diseret Mahasiswa]
3. Memakzulkan Jokowi Lewat Sidang Paripurna di Kantor Dewan
Kejadian ini juga terjadi di Pekanbaru, Riau, Kamis (20/11). Presiden BEM Universitas Riau, Zulfan Hendri bersama demonstran lainnya menduduki Kantor DPRD Riau.
Dia masuk ke dalam ruang sidang dewan dan menggelar rapat layaknya anggota DPR.''Harap tenang. Rapat paripurna penurunan Jokowi-JK kita mulai,'' katanya disambut riuh ratusan rekan-rekan mahasiswa.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa menyampaikan tiga tuntutan, yang disebut mereka sebagai Tritura alias tiga tuntutan rakyat.
Pertama, meminta pemerintah membatalkan kenaikan BBM subsidi. Kedua, menurunkan Jokowi-JK. Ketiga, segera nasionalisasi aset setrategis bangsa.
''Dengan ini, kami menurunkan Jokowi-JK sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia. Dari Riau, hari ini kami suarakan reformasi jilid II,'' tegas Zulfan. [Baca: Sebulan Berkuasa, Foto Jokowi Dibakar Mahasiswa]
JAKARTA - Aksi mahasiswa menentang Presiden Joko Widodo meluas. Sebelum dan sesudah pengumuman kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) diumumkan, Senin
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Kompolnas Temukan Fakta Baru soal Pemerasan Polisi Terhadap Penonton DWP
- Temukan Aset yang Tak Dilapor, KPK Proses Kepala BPJN Kalbar
- Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh, Polisi Ungkap Fakta Baru
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV