4 Anak di Batang Jadi Korban Pencabulan, Pelakunya, Ya Ampun
jpnn.com, BATANG - Seorang guru rebana berinisial MU (28) diduga melakukan pencabulan terhadap empat anak di bawah umur di Batang, Jawa Tengah.
Kasus dugaan pencabulan oleh warga Kelurahan Proyonanggan Lor itu saat ini masih diselidiki tim dari Polres Batang.
Kasat Reskrim Polres Batang AKP Yorisa Prabowo mengaku telah menerima laporan dari keluarga para korban yang mengaku anaknya dicabuli oleh pelaku.
"Kami baru menerima empat aduan dari keluarga korban. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan jumlah korban masih bisa bertambah," ucap AKP Yorisa, Kamis (5/1).
Dia meminta keluarga korban lain yang merasa anaknya menjadi korban segera melapor kepada polisi agar kasus pencabulan anak itu diusut tuntas.
"Jangan sampai korban merasa takut untuk melaporkan kasus ini karena para korban masih di bawah umur," ucapnya.
Polisi berencana menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Batang dan Tim Psikologi Polda Jateng untuk memberikan layanan trauma healing kepada para korban.
"Pendampingan trauma healing ini perlu kami lakukan agar anak-anak yang menjadi korban pencabulan bisa mengembalikan kepercayaan diri," ujar dia.
AKP Yorisa Prabowo mengungkap kasus dugaan pencabulan empat anak di bawah umur di Batang. Terduga pelakunya tak disangka.
- Rayakan Hari Ibu Bareng Anak, Paula Verhoeven: Rasanya Campur Aduk
- Sebegini Donasi MSIG Life untuk Makanan Bergizi & Pendidikan Anak Pra-Sejahtera
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- Anak Dirawat di Rumah Sakit, Dhena Devanka Sindir Mantan Suami, Pedas Banget
- Peringatan HAKTP, KOPRI PB PMII Ajak Seluruh Masyarakat Cegah Kekerasan Seksual
- Tak Larang Paula Verhoeven Ketemu Anak, Baim Wong: Kapan Pun Boleh