4 Fakta Penting Kinerja APBN hingga Oktober 2024, Penerimaan Bea Cukai Capai Rp 231,7 T
Untuk kinerja pengawasan, Bea Cukai telah menindak 38.141 kasus dengan perkiraan nilai barang hasil penindakan mencapai Rp 6,11 triliun.
Komoditas penindakan teratas adalah hasil tembakau (53,83 persen), disusul tekstil dan produk tekstil (9,64 persen), serta minuman mengandung etil alkohol (MMEA) (9,62 persen).
Adapun untuk pengawasan terhadap penyelundupan narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP), hingga akhir Oktober 2024 Bea Cukai telah menindak 1.017 kasus narkoba dan mengamankan 6,37 ton narkoba berbagai jenis.
Untuk kinerja fasilitasi, Bea Cukai telah memberikan insentif kepabeanan sebesar Rp 30,7 triliun atau tumbuh 19,1 persen (yoy) yang dipengaruhi pertumbuhan insentif untuk fasilitas bea masuk kawasan berikat, penanaman modal, serta keperluan pertahanan dan keamanan.
Kontribusi ekspor kawasan berikat dan kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) mencapai USD 77,7 miliar atau tumbuh 2,5 persen (yoy) atau berkontribusi 38,2 persen terhadap ekspor nasional.
Terakhir, Bea Cukai mencatat serapan tenaga kerja mencapai 2,01 juta atau tumbuh 8,7 persen (yoy).
Disebutkan Budi, pertumbuhan positif dalam penerimaan kepabeanan dan cukai serta kinerja fasilitasi dan pengawasan Bea Cukai mencerminkan kerja sama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.
"Ini adalah hasil kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam memastikan bahwa penerimaan negara dari sektor kepabeanan dan cukai dapat terus meningkat," ungkap Budi.
Ini 4 fakta penting kinerja APBN hingga Akhir Oktober 2024, penerimaan Bea Cukai tumbuh positif
- Pemerintah Gagalkan Penyelundupan Sejumlah Komoditas Senilai Rp 49 Miliar, Ini Perinciannya
- Ini Dukungan Bea Cukai ke TNI AD Demi Kelancaran Ikuti Kompetisi Menembak di Filipina
- Sukseskan Kejuaraan Dunia Jetski di Samosir, Bea Cukai Belawan Raih Penghargaan dari ITDC
- Kanwil Bea Cukai Jatim I Musnahkan Rokok & Miras Ilegal Senilai Miliaran, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- Bea Cukai Beri Fasilitas Impor Sementara untuk Peserta Mandiri Bintan Marathon 2024