4 Fakta Terbaru Heboh 4 Mayat di Perumahan Citra 1 Kalideres, Fokus ke-4, juga Misteri

Hasil investigasi sementara penyidik menunjukkan bahwa penyebab kematian bukan karena kelaparan.
4. Penganut Aliran Tertentu?
Terkait adanya kabar yang mengatakan bahwa keluarga tersebut adalah pengikut aliran kepercayaan tertentu, polisi mengatakan hal itu masih diselidiki oleh petugas.
"Sementara bukan karena kelaparan tetapi penyebabnya apa, apakah karena menganut aliran tertentu atau ada hal lain ini masih didalami," ujar Kombes Endra Zulpan.
Harus Diungkap Sejujur-jujurnya
Sebelumnya, Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas meminta pihak yang berkompeten, seperti kepolisian dan dokter forensik, bergerak cepat menuntaskan kasus penemuan 4 mayat tersebut.
Anwar Abbas juga mengingatkan kepolisian agar mengungkap kasus tersebut dengan sejujur-jujurnya.
"Muhammadiyah meminta kepada pihak yang berkompeten itu agar dapat mengungkap masalah ini secepatnya dan dengan sejujur-jujurnya," kata Anwar Abbas saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (11/11).
Dia mengatakan, jika terungkap secara gamblang, maka seluruh pihak dapat mengambil pelajaran dari peristiwa tersebut dan melakukan langkah-langkah yang tepat ke depannya agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi.
Inilah Kronologis Penemuan 4 Mayat di Citra 1
Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi penemuan empat jenazah itu dari Polsek Kalideres sekitar pukul 20.00 WIB, Kamis (10/11).
Inilah 4 fakta terbaru kasus penemuan 4 mayat 1 keluarga di Perumahan Citra 1 Kalideres, apa penyebab kematian mereka?
- Mayat Ibu & Anak Ditemukan dalam Toren di Tambora, Diduga Korban Pembunuhan
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Jasad Pria Berkaus Loreng TNI Ditemukan di Pantai Minajaya, Begini Kondisinya
- Kronologi Penemuan Mayat Mbak Sri yang Dibunuh Nasabah saat Menagih Utang
- Wahai Pembunuh Wanita di Kebun Teh Cianjur, Menyerahlah!
- Balita di Koja Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Ember Kamar Mandi