4 Jenazah Turis Korsel Diangkat dari Dasar Sungai Danube
jpnn.com, BUDAPEST - Mermaid akhirnya muncul ke permukaan. Kapal turis yang tenggelam di Sungai Danube, Budapest, Hungaria, itu dapat diangkat kemarin, Selasa (11/6). Sebelum kapal nahas tersebut dibawa ke darat, tim penyelam berhasil mengevakuasi empat jenazah. Proses identifikasi masih berlangsung.
''Diduga, dua korban di antaranya adalah kapten kapal dan satu-satunya korban anak-anak di insiden tersebut,'' ujar Juru Bicara Kepolisian Budapest Kristof Gal sebagaimana dikutip AFP.
Kecelakaan yang menimpa kapal Mermaid itu terjadi pada Rabu malam (29/5). Saat itu hujan turun dan entah bagaimana kapal pesiar Viking Sigyn menabrak Mermaid. Ketika itu dua kapal tersebut sama-sama melintas di bawah Jembatan Margaret.
Mermaid dengan cepat tenggelam. Sebanyak 7 di antara 35 penumpang berhasil selamat. Sisanya tewas. Ada delapan korban yang hilang. Dengan penemuan terbaru kemarin, berarti masih ada empat korban yang belum ditemukan.
BACA JUGA: 21 Warga Korsel Hilang di Sungai Danube
Mayoritas turis yang naik Mermaid adalah warga Korsel. Termasuk bocah 6 tahun yang menjadi satu-satunya korban anak-anak.
Presiden Korsel Moon Jae-in mengirim tim untuk membantu pencarian. Mereka bakal berusaha agar seluruh jenazah bisa dibawa pulang ke Korsel.
Pengangkatan kapal tidak bisa dilakukan hingga dua pekan karena cuaca buruk. Kemarin evakuasi berlangsung sekitar pukul 06.00 waktu setempat dan selesai 6 jam kemudian. Salah seorang anggota tim pemulihan sempat terjatuh ke sungai dan harus diselamatkan beberapa koleganya.
Mermaid akhirnya muncul ke permukaan. Kapal turis yang tenggelam di Sungai Danube, Budapest, Hungaria, itu dapat diangkat kemarin, Selasa (11/6)
- Kembangkan Konten Kreatif, Adhya Group Gandeng Perusahaan Korsel
- Nelayan yang Tenggelam di Muara Cikaso Belum Ditemukan
- Kapal Tenggelam di Perairan Karimunjawa, 11 ABK Dievakuasi Tim SAR
- Timur Tengah Makin Mengerikan, Presiden Korsel Perintahkan Pengerahan Pesawat Militer
- Kapal Pancung Tenggelam di Perairan Belakangpadang Batam, 1 Orang Meninggal Dunia
- Dokter Indonesia Pelajari Teknologi Bedah Tulang Belakang Minimal Invasif di Korsel