4 Klub ke Semifinal ICL 2018, Persaingan Kian Ketat
Dalam pertandingan penentu ini, Batasman CK, M Dubey asal India tampil begitu perkasa.
Dia mencatat 52 run dan trio bowler muda dari Indonesia Maxi Koda, Daniel Howoe serta Alfharis membuat JCC tidak berkutik.
Ketangguhan CK juga diperlihatkan saat mengalahkan YCT dengan skor 85/5 (16ov)-83/10 (19ov) pada laga di tempat yang sama, Minggu (2/9).
Pada pertandingan penentuan peringkat pertama bagi CK sebelum memasuki babak semifinal ini terjadi adu bowling.
"Yang menarik di laga skor rendah ini adalah dominasi performa adu bowling dari para pemain Indonesia YCT dan CK," kata Wakil Ketua Umum PP PCI KRT Abhiram S Yadav.
Di laga ini, Maxi Koda dan Alfharis yang tampil luar biasa dengan masing-masing empat wicket.
Mereka mengantar Ceria Komodos memuncaki klasemen dengan mengantongi 72 poin dari hasil enam kali menang dan sekali kalah.
Sementara itu, Jakarta Knight Riders (JKR) meraih tiket terakhir semifinal setelah mengalahkan K2 Kings dengan skor 149/8 (20ov)-69/3 (9.3ov DL 77).
Yadavas Chairos Tigers (YCT), Ceria Komodos (CK), Daehan Super Kings (DSK), dan Jakarta Knight Riders (JKR) merebut tiket semifinal Indonesia Cricket League
- Bruce Christie dari Australia Raih Penghargaan karena Bantu Perkembangan Kriket di Indonesia
- PON Papua: Pelatih Kriket Tuan Rumah Terharu Melihat Aksi Anak Asuhnya
- Tim Kriket Putra dan Putri DKI Jakarta Kompak Segel Tiket Semifinal Pon Papua
- Istimewa, Yadavas Chairos Tigers Ukir Sejarah di Liga JCA 2019
- Penggawa Timnas Kriket Putri Indonesia Masuk 100 Besar Bowler Terbaik Dunia
- PP PCI Ambil Bagian dalam Criiio World Cup 2019