4 Napi Asing Kabur Lewat Lubang Kecil Ini, Banyak Kejanggalan!
jpnn.com, DENPASAR - Empat narapidana (napi) asing kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Kerobokan, Bali.
Muncul kecurigaan adanya pihak lain yang membantu pelarian mereka. Pasalnya, selain medan pelarian yang sulit, mereka kabur dengan membawa paspor.
Jadi, diduga sudah ada yang merancang sehingga mereka bisa mudik ke negara masing-masing.
’’Penyerahan paspor itu memang sesuai dengan penetapan hakim saat putusan. Hanya, apakah saat terpidana mendekam di Lapas Kerobokan menitipkan paspor atau barang berharga lain ke pihak lapas, itu belum dicek,’’ jelas Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Denpasar Ketut Agung.
Mengenai medan pelarian melalui gorong-gorong yang bermuara di lubang keluar di balik pagar lapas, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Denpasar IGNA Kusumayasa Diputra menyangsikan mereka bisa melakukannya sendiri.
“Apalagi mereka napi asing. Kami tidak tahu apakah yang membantu mereka napi lokal atau yang lain,’’ ujarnya kepada Jawa Pos Radar Bali kemarin (20/6).
Tim Brimob Polda Bali kemarin juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di dalam gorong-gorong sepanjang 15 meter itu. Di dalamnya ditemukan jejak gesekan tangan.
’’Di sana ada tapak tangan di samping-samping terowongan. Diduga dipegang atau digunakan untuk bersandar saat masuk ke terowongan itu,’’ papar Kapolres Badung AKBP Yudit Satriya Hananta.
Empat narapidana (napi) asing kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Kerobokan, Bali.
- 2 Narapidana yang Kabur dari Lapas Sumedang Kabur Ditangkap Warga
- Gawat, 4 Narapidana Melarikan Diri, Salah Satunya Napi Kasus Mutilasi
- Boboho Berulah, Kabur Lagi dari Rutan, Polisi dan Sipir Langsung Sibuk
- Napi yang Kabur dari Lapas Bengkalis Sempat Minta Makan kepada Warga
- Petugas Jaga Lapas Bengkalis Diperiksa Buntut Napi Kabur
- Waduh, Kadivpas Kemenkumham Riau Tak Tahu Ada Napi Kabur