4 Pebasket Masuk Nominasi MVP, Kamu Pilih yang Mana?
jpnn.com, JAKARTA - Empat pebasket Indonesia Basketball League (IBL) masuk nominasi Most Valueable Player (MVP) atau pemain terbaik musim ini.
Para pebasket itu adalah Daniel Wenas dari klub Louvre Surabaya, Widyanta Putra (NSH Jakarta). Serta dua pemain Timnas Basket Indonesia Abraham Damar Grahita dan Andakara Prastawa.
Daniel Wenas masuk nominasi MVP IBL karena menjadi yang terbaik di antara pemain lokal Louvre. Tampil dalam 14 pertandingan, Daniel mencetak rata-rata 11,4 poin, 4,5 rebound, dan 1,1 assist per pertandingan, dengan akurasi tembakan 41 persen.
Pun demikian dengan Widyanta Putra yang terkenal produktif bersama NSH Jakarta. Dia membuat rata-rata 4,1 Assist per pertandingan selama musim reguler, dan mengantongi 9,3 poin per pertandingan.
Sementara, dua nominasi peraih MVP musim ini diborong oleh penggawa Timnas Basket Indonesia. Prastawa dan Abraham masuk nominasi MVP berkat penampilan apik di musim reguler IBL.
Prastawa diturunkan ke lapangan selama rata-rata 26 menit per pertandingan. Kali ini, dia bermain 12 dari total 13 pertandingan Patriots.
Catatan statistik rata-rata Prastawa adalah 9,6 PPG, 4,8 RPG, dan 3,0 APG. Namun yang selalu jadi senjata andalannya adalah tembakan tiga angka. Musim ini Prastawa mencetak akurasi three points sebesar 41 persen (26/62).
Abraham tampil dalam 11 dari total 13 laga Indonesia Patriots di IBL Pertamax 2020. Pelatih Rajko Toroman rata-rata menurunkan Abraham sebanyak 26 menit per pertandingan.
Indonesia Basketball League sedang memilih pebasket yang masuk nominasi MVP untuk musim 2020 ini.
- Lengkapi Kuota Pemain Naturalisasi, Prawira Bandung Kontrak Jamarr Andre Johnson
- Rekrut Arki Dikania Wisnu, Dewa United Ubah Peta Persaingan Juara IBL 2025
- Kirim Pesan Perpisahan untuk Satria Muda, Arki Wisnu Selangkah Lagi Gabung Dewa United
- IBL dan Perbasi Kerja Sama Cari Wasit Terbaik di Tanah Air
- Dijauhi Dewi Fortuna, Satria Muda Era Youbel Sondakh Kembali Keok dari Pelita Jaya
- IBL All Indonesian 2024: Ajang Pembuktian Pelita Jaya, Bungkam Suara Sumbang